Foto spanduk pendaftaran Pemilihan Raya (Pemira) bakal calon Presiden Mahasiswa (Presma) dan Wakil Presma yang tak kunjung dicabut. (Foto: Indiana Farid Tandia/Job)
Suaramahasiswa.info– Tiga kali sudah pendaftaran Pemilihan Raya (Pemira) Presiden Mahasiswa (Presma) dan Wakil Presiden Mahasiswa (Wapresma) Universitas Islam Bandung (Unisba) diperpanjang sejak (05/01) hingga (07/01), beberapa Fakultas pun disebut-sebut sedang menyiapkan calon Presma dan Wapresma yang akan diajukan. Namun, hingga saat ini belum ada satu Pasangan Calon (Paslon) pun yang mendaftar.
Hal ini dikonfirmasi langsung oleh Ketua Badan Penyelenggara Pemilihan Umum (BPPU), Muhammad Rhamdhan yang mengatakan bahwa tidak ada satu pun bakal calon yang sudah mengambil formulir pendaftaran. Meskipun sudah ada nama yang digadang-gadang akan mencalonkan menjadi Capres Unisba namun terkendala pasangan yang belum ada.
“Persyaratan aman, cuman yang jadi kendala adalah paslon belum menemukan wakilnya,” ungkapnya saat diwawancarai pada Kamis (12/01).
Salah satu bakal calon yang digadang-gadangkan yaitu berasal dari Fakultas Syariah. Ketua BEMF Syariah, Adhitya Yudha Yudistira mengatakan bahwa pihaknya sudah merekomendasikan nama untuk maju ke Pemira yaitu Muhammad Ramdan. Dari persiapan, tinggal beberapa Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) yang harus dikumpulkan dan terkait pasangan Ramdhan sendiri untuk maju ke pemira sampai saat ini belum ada.
Di sisi lain, Fakultas Dakwah juga sudah memiliki nama untuk maju di Pemira yaitu Yusuf Mui’izzu Algifahri. Ketua BEMF Dakwah, Muchti Dzul fachmi mengatakan bahwa persiapan hanyalah tinggal mengumpulkan KTM yang kurang. “Untuk grand desain Insyaallah siap dan surat rekomendasi sudah pasti akan kami berikan untuk Yusuf.” Ujarnya.
Selain itu, Fakultas Teknik pun disebut-sebut akan mengirimkan bakal calon untuk maju. Ketua BEMF Teknik, Gilang Rizkiansyah mengungkapkan jika pihaknya sedang berupaya untuk menyatukan suara dalam merekomendasikan bakal calon. Gilang berharap agar periode Pemira kali ini tidak dilakukan secara aklamasi seperti tahun sebelumnya.
Reporter: Indiana Farid Tandia & Alya Rahma Aqillah/Job
Penulis: Indiana Farid Tandia/Job
Editor: Syifa Khoirunnisa/SM