Wakil Presiden Mahasiswa, Rivaldi Faisal dan staffnya tengah berbincang di Sekretariat Badan Eksekutif Mahasiswa Unisba (BEMU), Jalan Tamansari No. 1, Kota Bandung pada Rabu (27/9/2017). Sisa anggaran dana Rapat Kerja (Raker) BEMU belum dikembalikan. Kepala Bagian Kemahasiswaan, Nanang A. Firdausi terpaksa memangkas anggaran dana proposal lain.
Suaramahasiswa.info, Unisba – Sisa anggaran dana Rapat Kerja (Raker) Badan Eksekutif Mahasiswa Unisba (BEMU) pada bulan (10-12/3) lalu di Garut sebesar Rp 3.000.000, hingga saat ini belum dikembalikan ke Bagian Kemahasiswaan. Kepala Bagian Kemahasiswaan, Nanang A. Firdausi menuturkan pada Rabu (27/9), masalah tersebut mengakibatkan pemangkasan anggaran dana proposal BEMU yang lain. Sisa anggaran tersebut sempat dijanjikan untuk mencari sponsor Forum Diskusi Mahasiswa Jawa Barat, tetapi tidak terealisasi.
Wakil Presiden Mahasiswa, Rivaldi Faisal mengaku telah mengembalikan sisa anggaran dana. Selain itu, ia mengungkapkan BEMU telah mengajukkan empat proposal Program Kerja (Proker) yakni kajian kewirausahaan, kajian hukum, camping ceria, dan pembentukkan website Keluarga Besar Mahasiswa Unisba (KBMU).
Nanang menampik pernyataan tersebut. Ia mengungkapkan, sampai saat ini BEMU belum mengembalikan sisa uang tersebut. Pihaknya terpaksa memangkas anggaran dana proposal Camping Ceria untuk menutupi sisa dana yang belum kembali, karena anggaran dana proposal tersebut terbilang besar.
Nanang menambahkan, jika sisa uang tak kunjung kembali maka akan berpengaruh pada anggaran dana program lain. “Sesegera kami ambil tindakan. Kami tidak mau masalah tersebut menjadi gangguan untuk program BEMU yang lain,” tegasnya.
Dari empat proker yang dicanangkan, program kajian kewirausahaan telah terlaksana. Rivaldi berharap, proker lain bisa terealisasikan di semester ini. “Mudah-mudahan program lain bisa terjadi sesuai jadwal.” (Febrian/SM)