Ilustrasi skor screening paslon capres – cawapres Unisba. (Ilustrasi: Febrian/SM)
Suaramahasiswa.info, Unisba – Usai agenda screening calon Presiden Mahasiswa (presma) dan Wakil Presiden Mahasiswa (wapresma) pada Kamis (3/1), laporan hasil penilaian pun keluar pada Jumat (4/1). Pada hasil penilaian tersebut, pasangan calon (paslon) capres – cawapres nomor urut 2 unggul dari paslon nomor urut 1.
Rincian nilai yang dihimpun dari akun Line Dewan Amanat Mahasiswa Unisba (DAMU) menyebut paslon 1, Luthfi – Sulton Arif Mauludi mendapat skor 73,12 persen. Sedangkan paslon 2, Tanto Haryanto – Fuji Yuliani meraih skor 75,65 persen.
Ketua DAMU, Rommel Rianto menjelaskan perolehan skor individu dari setiap topik pengujian diakumulasi menjadi satu. Setelah itu, skor setiap topik itu diakumulasi menjadi nilai akhir paslon presma – wapresma.
Capresma nomor urut 1, Luthfi mengatakan metode pengujian individu ini dianggap bagus karena kemampuan personalnya bisa terlihat. Terkait skor screening diungguli oleh paslon nomor 2, Luthfi mengaku lebih termotivasi untuk lebih baik. “Kami akan lebih menggali kekurangan pada screening,” ungkap mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) prodi Akuntansi 2015 di Sekretariat FEB, Jalan Tamansari No. 1, Jumat (4/1).
Sedangkan Capresma nomor urut 2, Tanto memuji metode screening yang baru karena dirinya dapat bersosialisasi langsung ke sekretariat LKM. Tanto juga menuturkan kerja kerasnya saat screening membuahkan skor unggul meskipun ada beberapa topik pengujian yang lebih rendah dari nomor 1. “Agenda selanjutnya sudah dipersiapkan, mungkin sudah terlihat 2-3 hari ke depan,” jelas mahasiswa Fakultas Teknik prodi Industri 2015.
Setelah agenda screening dan akumulasi nilai selesai, kedua paslon presma – wapresma dipersilahkan melakukan kampanye monologis hingga 3 Februari 2019. (Febrian/SM)