Dokumentasi SM
Suaramahasiswa.info, Unisba – Tepat pada tanggal 25 Februari 2017 lalu, ratusan mahasiswa Unisba dari berbagai fakultas mengikuti pelantikan sarjana dan magistar. Mahasiswa-mahasiswa tersebut dinyatakan lulus dari kampus biru dilantik dengan baju toga di Aula Utama Unisba Gedung Hj. Kartimi Kridhoharsojo, Jalan Tamansari No.1, Kota Bandung. Pastinya lulus dan mendapatkan gelar sarjana atau magistar menjadi tujuan utama para mahasiswa yang menuntut ilmu di kampus biru.
Nah, untuk mengenakan toga dan mendapatkan gelar yang diinginkan bukan hal yang mudah, mahasiswa wajib melewati proses perkuliahan. Hal tersebut tentunya ada target waktu yang direncanakan oleh mahasiswa. Kabag. Akademik Unisba Yan Bachtiar memberikan beberapa tips agar mahasiswa bisa lulus tepat waktu sesuai dengan program studi yang diambilnya.
- Sesuai Program
Ambillah mata kuliah dan Satuan Kredit Semester (SKS) sesuai program persemester. Misalnya, setiap semester ada 20 SKS wajib selama rentang tersebut, sementara beban rata-rata 140 SKS. Maka, mahasiswa sudah bisa menyelesaikan semua mata kuliah dalam 7 semester, tapi bila tidak ada pengulangan.
Hana Hasanah salah seorang mahasiswi Fakultas Ilmu Komunikasi 2013 yang mengikuti kiat ini. Menurutnya di tingkat awal mahasiswa harus lulus di banyak mata kuliah, agar bisa mengambil 24 SKS dalam per semesternya. “Harus mau ambil 24 SKS bila ingin lulus tepat waktu, jangan takut sibuk,” kisahnya.
- Prioritaskan Kuliah
Mahasiswa datang ke kampus untuk menimba ilmu. Tapi tak jarang, banyak juga dari mereka yang mengikuti Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM), nongkrong, bahkan bekerja. Mahasiswa perlu kembali ketujuan utama mereka saat masuk ke kampus, agar tak hilang arah lalu menyesal dikemudian hari.
Hal senada dilakukan oleh Ari Erlando, mahasiswa Fakultas MIPA ini tetap mengutamakan akademik disela kesibukannya. Ia mencontohkan, bila pada keesokan hari ada jadwal kelas pagi, ia memilih menyelesaikan lebih cepat urusan organisasi di hari sebelumnya. “Organisasi itu bumbu perkuliahan, jadi jangan dijadikan alasan terlambat kuliah,” ujarnya.
- Ukur Diri
Kenali diri sendiri, mahasiswa perlu tahu ada di sebelah mana kekurangan serta kelebihannya. Sebagai contoh, seorang mahasiswa bisa saja punya ingatan yang bagus namun, kurang dalam hal hitung-hitungan. Ia bisa alokasikan waktu perharinya untuk belajar perhitungan, sehingga pada saat lulus sudah siap terjun ke masyarakat.
- Pasang Target
Mahasiswa pada saat masuk dunia perkuliahan perlu punya target. Apa pun itu, seperti target nilai, bekerja, menikah, apalagi lulus. Camkan pada diri mahasiswa, bila sudah menentukan target. Yan menjelaskan, dari target yang sudah ditentukan, mahasiswa bisa menentukan jalur mana yang akan ia ambil untuk mencapai mimpinya.
Menurut Ari pasang target pada saat perkuliahan itu penting untuk memantau jalannya perkuliahan. Siapkan target lulus, misalnya ia ingin lulus dalam waktu empat tahun. Langkah yang dilakukan seperti, tentukan jumlah SKS yang ingin diambil per semester. Terus jangan lupa, lakukan evaluasi setiap akhir masa perkuliahan, untuk mengetahui ada di mana kekurangannya.
Begitu tips untuk lulus tepat waktu. Yan berpesan kepada mahasiswa, tanamkan mimpi di diri mahasiswa. Tiap orang masuk ke Unisba pasti memiliki cita-cita, mahasiswa yang sudah punya cita-cita pasti juga punya rencana ke depan untuk menggapainya. Jadikan perjalanan selama berkuliah sebagai jalan untuk menggapai buah kasturi tersebut.
Tiap perjalanan pasti ada akhir, begitu juga masa perkuliahan yang diakhiri dengan baju toga dan senyum bangga orang tua. Tapi jangan jadikan gelar sebagai tujuan kalian hey mahasiswa, perjalanan sebenarnya dimulai ketika kalian keluar dari hiruk pikuk dunia kampus. (Vigor M. Loematta/SM)