Suasana persiapan pelaksanaan acara KBMU Fest 2021 di gedung Hj. Kartimi Kridhoharsojo (Aula Unisba), pada Minggu (21/11). (Foto: Tsabit Aqdam Fidzikrillah/SM)
Suaramahasiwa.info, Unisba- Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Islam Bandung (BEMU) melaksanakan acara KBMU Fest pada Minggu (21/11). Kegiatan yang dilaksanakan secara hybrid di gedung Hj. Kartimi Kridhoharsojo hanya dihadiri oleh beberapa perwakilan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) dan Lembaga Kegiatan Mahasiswa (LKM) Unisba.
Ketua Pelaksana KBMU Fest 2021, Selgy Rio menjelaskan acara tersebut diselenggarakan agar mahasiswa baru angkatan 2021 benar-benar mengetahui setiap lembaga yang ada di Unisba. “Kegiatan ini diwajibkan untuk angkatan 2021, sementara untuk angkatan 2020 tidak diwajibkan karena mereka sudah semester tiga. Jadi seharusnya sudah bisa memilih lembaga yang ada di Unisba.” Ujar Selgy saat diwawancarai pada Minggu (21/11).
Dalam penyelenggaraan acara, terjadi beberapa kendala diantaranya ketidakhadiran pihak universitas untuk memberikan sambutan dan beberapa LKM juga UKM pada kegiatan tersebut, serta kendala teknis yang menyebabkan molornya waktu pelaksanaan. “Saya juga tidak memahami faktor dari kondisi internal mereka (LKM dan UKM) ya. Setelah kami follow up, masih ada dari beberapa lembaga malah tidak ikut.”
Seperti Badan Operasional Mentoring Pendidikan Agama Islam (BOM-PAI) Unisba, salah satu lembaga yang tidak mengikuti kegiatan KBMU Fest. Ketua umum BOM-PAI, Muhammad Hamzah menjelaskan alasan pihak BOM-PAI tidak bisa hadir pada kegiatan ini sebab jadwal KBMU Fest bentrok dengan kegiatan kaderisasi internal BOM-PAI.
Selain itu, salah satu LKM yang mengikuti acara tersebut juga mengeluhkan terkait minimnya pengarahan sebelum pelaksanaan. Ketua Korps Protokoler Mahasiswa (KPM) Unisba, Ahsania Fitri Dhamayanti mengatakan pengarahan pada saat gladi resik kurang jelas dan terstruktur. “Pada saat gladi, para pengisi acara seharusnya diundang dan dipersilahkan mencoba layout.” Ujar Ahsania saat diwawancarai melalui daring pada Senin (22/11).
Terkait hal ini Koordinator Acara KBMU Fest 2021, Difa mengatakan panitia alami kesulitan komunikasi karena pandemi. Selain sulit berkomunikasi, lokasi tinggal yang terpencar pun cukup mempengaruhi persiapan acara. Namun menurutnya sejauh ini acara sudah terlaksana dengan baik.
Beda hal dengan yang lain, Ketua UKM Pencak Silat Unisba, Intan Isti Hafsoh justru merasa acara berjalan sesuai rundown. Meskipun begitu, waktu pelaksanaan memang terlambat beberapa menit, sisanya hanya terjadi beberapa masalah teknis.
Senada dengan Intan, salah seorang peserta dari Fakultas Ilmu Komunikasi (Fikom) angkatan 2021, Rifki Allam Mukhlisin mengatakan walaupun sempat alami masalah koneksi jaringan, acara tetap berlangsung dengan lancar. “Kendala dikoneksi aja, audionya agak putus-putus soalnya saya nonton lewat Youtube karena kapasitas zoom sudah melebihi batas.” Ujarnya ketika diwawancarai melalui pesan daring pada Senin (22/11).
Pewarta: Putri Mutia Rahma
Penulis: Tsabit Aqdam Fidzikrillah
Editor: Sophia Latamaniskha