
Kepala dinas KUMKM tengah memberikan sambutan dalam acara Pesta dagang 2019 di Bandung Electronic Center (BEC) pada Jumat (22/11)
Melansir dari Koinworks, menurut catatan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah, jumlah pengusaha di Indonesia meningkat dari sebelumnya hanya 1,67% menjadi 3,10% dari total penduduk Indonesia yang saat ini sebanyak 225 juta jiwa. Artikel ini juga turut menyebutkan, peningkatan jumlah pengusaha ini didasari semakin pesatnya perkembangan teknologi.
Banyaknya kemudahan yang ditawarkan pada era teknologi ini, membuat siapa pun dapat memulai usahanya sendiri. Mulai dari muda hingga yang tua sekali pun, tidak ada batasan dalam berkreasi untuk memulai usaha. Terbukti dengan banyaknya bisnis kecil atau akrab disebut Usaha Mikro Kecil Dan Menengah (UMKM) yang kini mulai muncul kepermukaan, setelah ditilik rupanya berbagai kalangan muda maupun tua lah yang menjadi owner brand produk tersebut.
Meningkatnya minat masyarakat terhadap UMKM, membuat pemerintah mulai memberikan perhatian khusus bagi para penggiat usaha ini. Program-program usungan pemerintah pun bermunculan, mulai dari ranah nasional hingga daerah sekali pun. Seperti ‘Pesta Dagang 2019’ yang diadakan Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil Dan Menengah (KUMKM) Kota Bandung.
Berlokasi di Bandung Electronic Center (BEC), acara ini sukses digelar selama tiga hari berturut-turut pada Jumat hingga Minggu (22-24/11). Acara ini merupakan annual event dan menariknya, Pesta Dagang tahun ini merupakan sebuah hasil kerja sama antara Dina KUMKM dengan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Bandung. Tidak lupa Young On Top (YOT) Bandung pun turut diajak bergabung dalam jajaran kepanitiaan.
Ketua Pelaksana Acara, Angga Sawijaya menyebutkan selain ketiga elemen tersebut, acara ini juga turut dimeriahkan beberapa tamu undangan lain. Diantaranya: ibu Wali Kota Bandung, Siti Muntamah yang juga selaku Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Bandung, pembicara ciamik yang totalnya sebanyak 28 orang, dan Michael jebolan idol Junior serta performer-performer lainnya.
Maksud dari Acara Pesta Dagang 2019
Mengusung tema ‘Produk Unggulan dari 30 Kecamatan se- Kota Bandung : Local Hero’, Angga mengatakan tema tersebut dipilih karena para UMKM merupakan pahlawan-pahlawan devisa yang mendorong naiknya anggaran daerah dengan pajak yang mereka bayarkan. Selain itu, dengan adanya UKM ini dapat membantu menekan angka pengangguran dan menjadikan Kota Bandung semakin menjadi kota pariwisata.
Lanjut Angga, dengan tagline #ayomuncul acara ini menjadi event tahunan yang diselenggarakan setiap bulan Oktober atau November oleh Dinas KUMKM Kota Bandung, agar para representatif UKM dapat memamerkan produk dan jasa yang mereka miliki. “Jadi tadi UKM yang ada di kecamatan-kecamatan, kita kasih stand supaya akhirnya mereka muncul secara nasional dan bisa bersaing dengan produk Asia,” ungkapnya pada Jumat (22/11).
Terdapat lima kategori industri yang dipamerkan para UKM, yaitu: fesyen, kuliner, kemasan, kerajinan tangan, dan produk kecantikan. Kelima produk tersebut telah dikembangkan terlebih dahulu wirausahanya oleh Dinas KUMKM melalui program pendampingan dalam kurun waktu sesuai dengan berapa lama kontrak pelaku usaha dengan pemerintah. Kemudian, akhirnya akan diberikan fasilitas berupa pameran di tempat publik untuk memamerkan barang jualannya.
Terakhir, Angga turut mengatakan besar harapan dari Siti serta jajaran pimpinan yang turut andil dalam penggarapan agar kedepannya UKM Kota Bandung dapat semakin ‘naik kelas’. Bukan hanya sebatas UKM tingkat kecamatan, namun meningkat menjadi UKM produk unggulan Indonesia.
Salah satu pengunjung, Vita Harlan Bachtiar mengaku acara ini merupakan program pemerintah yang bagus, dan menurutnya patut diadakan secara rutin. Namun, ia mengharapkan kedepannya akan turut mengundang investor dari dalam negeri. Sehingga, pedagang bukan hanya berinteraksi dengan pembeli saja.
Reporter: Shella Mellinia Salsabila
Penulis: Shella Mellinia Salsabila
Editor: Iqbal