Ilustrasi pulau Sumatera dipenuhi gelonggong kayu dan rumah-rumah warga yang terdampak bencana. (Ilustrasi: Dandi Pangestu Rusyanadi/SM).
Suaramahasiswa.info, Unisba- Ikatan Alumni (IA) Universitas Islam Bandung (Unisba) melakukan penggalangan dana untuk membantu korban bencana alam di sejumlah wilayah Sumatera. Donasi yang telah dibuka sejak Selasa, (2/12) tersebut terhitung telah berhasil menghimpun dana dengan estimasi lebih dari Rp35 juta hingga Rabu, (17/12).
Dony Septriana Rosady selaku Ketua Umum IA Unisba mengatakan, aksi kemanusiaan ini diinisiasi oleh pengurus internal, khususnya bidang pengabdian sosial. “Itu inisiatif dari pengurus Ikatan Alumni Unisba. Jadi, ketika muncul informasi saudara-saudara kami banyak yang terdampak banjir di Sumatra, kami langsung segera koordinasi,” ucapnya saat diwawancarai pada Rabu, (17/12).
Selanjutnya, Dony menjelaskan bahwa langkah tersebut dilatarbelakangi atas kondisi bencana yang menimbulkan berbagai dampak dan kerugian, mulai dari korban jiwa hingga terganggunya pemenuhan kebutuhan pokok pangan. Ia menambahkan, terdapat kewajiban moral untuk terus terlibat dalam upaya pemberian bantuan kepada masyarakat terdampak.
Adapun, donasi yang dikumpulkan berupa bentuk uang dengan tujuan memudahkan mobilisasi kebutuhan di lapangan. “Kemarin pertimbangannya untuk memudahkan mobilisasi juga dan disesuaikan dengan kebutuhan. Khawatirnya kalau mengumpul barang, kemudian nggak sesuai kebutuhan, ini akan menyulitkan tempat penyimpanan dan juga mobilitas, jadi kemarin kami fokuskan dulu untuk pendanaan,” jelasnya.
Kemudian, Dony menjelaskan bahwa prioritas utama saat ini adalah pemenuhan kebutuhan dasar seperti sembako dan kebutuhan medis mengingat sifatnya yang tidak dapat ditunda. Selain itu, IA Unisba turut berkoordinasi dengan alumni yang berada di lokasi bencana guna memastikan pendistribusian bantuan tepat sasaran.
“Kami juga meminta tolong para alumni di Sumatra untuk memudahkan akses karena untuk distribusi itu juga tidak mudah, seringkali banyak penyetopan jalan sehingga perlu ada pengawalan. Pak Boben (Alumni Unisba-Red) sama relawan alumni Unisba lain belanja sesuai kebutuhan, menyiapkan kendaraan, dan mengirim ke daerah-daerah yang terdampak,” tutur Dony.
Meskipun akun Instagram resmi IA Unisba tengah mengalami gangguan teknis, Dony menegaskan bahwa penggalangan dana tetap dibuka hingga dampak bencana sudah bisa teratasi. Ia menyampaikan, laporan keuangan akan dipublikasikan secara berkala melalui sekretariat IA Unisba dalam waktu dekat.
Terakhir, Dony berharap bencana alam menjadi tanggung jawab besar untuk menjaga lingkungan. “Ya, kami harapan sebenarnya saudara-saudara kita segera pulih ya. Kondisinya, lingkungannya, pemerintah juga memberikan support yang cukup agar mereka bisa kembali melakukan kehidupan dan kehidupan yang baik,” tutupnya.
Reporter: Dandi Pangestu Rusyanadi/SM
Penulis: Nafisa Al Hasya/Job
Editor: Alfira Putri Marcheliana Idris/SM
