Ade Andriansyah tengah menjawab pertanyaan dari para awak media saat sesi press conference di press room, Lap. Pusenif PPI, Jumat (10/10). Ia berharap melalui Loop Kickfest 2014 ini dapat membuat publik makin cinta produk lokal. (M. Roby/SM)
Suaramahasiswa.info – Bandung, Loop Kickfest kembali hadir di kota Bandung, Jumat (10/10). Dengan tema yang di usung, ajang silaturahmi akbar para insan clothing nasional ini menyulap Lap. Pusenif PPI menjadi arena karnaval raksasa. Tentunya wahana khas pasar malam seperti ‘tong setan’ dan ‘bianglala’ turut memeriahkan pegelaran ini.
Loop Kickfest 2014 diisi 80 booth yang digunakan oleh 100 lebih brand kenamaan dalam negeri. Ade Andriansyah mengharapkan acara ini dapat mendorong para pelaku brand fashion indie untuk menjaga kualitas produknya. “Melalui Kickfest saya harapkan para pelaku industri ini tetap mengutamakan kreasi dan inovasi yang original. Agar publik dapat tertarik dan jatuh cinta pada produk lokal,” ucap ketua Umum KICK ini.
Erik M. Attaurik, sangat mengapresiasi kegiatan tahunan seperti Kickfest. Ia menyatakan dengan adanya acara ini menjadikan creative city tak hanya sekedar julukan pada Bandung. Selain itu Erik menekankan untuk tak hanya cinta produk lokal, melainkan juga siap menjalankan dan memanfaatkan produk dalam negeri. “Kickfest 2014 dapat menjadi stimulus demi menciptakan jati diri produk lokal sebelum masuknya wacana Masyarakat Ekonomi Asean (MAE) Akhir 2015 nanti,” ujar Kepala Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) tersebut. (M. Roby/SM)